25 Tahun Berlalu, Keluarga Korban Masih Berharap Tragedi Mei '98 Terungkap

پاکستان خبریں خبریں

25 Tahun Berlalu, Keluarga Korban Masih Berharap Tragedi Mei '98 Terungkap
پاکستان تازہ ترین خبریں,پاکستان عنوانات
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 69 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 51%

Maria berujar banyak tanda tanya yang masih tersimpan dan belum terjawab hingga kini terkait peristiwa kerusuhan Mei 1998.

Maria Sanu, ibu Stevanus Sanu, yang merupakan salah satu korban kebakaran Mal Klender pada Mei 1998 Maria Sanu, ibu Stevanus Sanu, yang merupakan salah satu korban kebakaran Mal Klender, Jakarta Timur , pada, meminta pemerintah menuntaskan investigasi tragedi tersebut. Maria tak ingin peristiwa yang merenggut nyawa anak laki-lakinya itu dilupakan begitu saja.

"Sudah 25 tahun, pelakunya ke mana tidak tahu. Dia berpesta pora di luar sana, sedangkan keluarga korban sangat memprihatinkan. Berharap tidak kunjung juga selesai-selesai," ucap Maria dalam Peringatan 25 TahunMaria menolak islah atau perdamaian atas kasus tersebut. Perempuan lanjut usia itu khawatir, jika menerima islah, kasusnya malah ditutup."Ketika saya ditawari jalan islah, saya bilang, dari Mei 1998 mau menerima islah, tapi kasus tetap berjalan.

Maria berujar banyak tanda tanya yang masih tersimpan dan belum terjawab hingga kini terkait peristiwa."Dalangnya juga sudah ke mana, pelakunya sampai sekarang masih ada beberapa, tapi enak-enak saja dia, tidak melihat keluarga korban bagaimana keberadaannya," ungkapnya. Maria menuturkan hanya bisa bersabar dan berdoa agar fakta-fakta di balik Kerusuhan Mei 1998 yang menewaskan putranya bisa terungkap kebenarannya. Maria meminta pemerintah mau mengakui bahwa Tragedi Mei 1998 merupakan pelanggaran hak asasi manusia di masa lalu.

"Mendingan kita bersabar, Tuhan memberi kekuatan, kesabaran kepada keluarga korban sampai kasusnya terangkat terungkap. Saya sebagai orang Katolik, saya berharap dengan keberadaan saya. Negara betul-betul mengakui pelanggaran HAM berat di masa lalu, khususnya Tragedi 14 Mei 1998 jangan sampai dilupakan," imbuhnya.

ہم نے اس خبر کا خلاصہ کیا ہے تاکہ آپ اسے جلدی سے پڑھ سکیں۔ اگر آپ خبر میں دلچسپی رکھتے ہیں تو آپ مکمل متن یہاں پڑھ سکتے ہیں۔ مزید پڑھ:

detikcom /  🏆 29. in İD

پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات

Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔

Peringatan 25 Tahun Tragedi Trisakti pada 12 Mei 1998 |Republika OnlinePeringatan 25 Tahun Tragedi Trisakti pada 12 Mei 1998 |Republika OnlineTragedi Trisakti pada 12 Mei 1998 menelan korban empat mahasiswa Trisakti.
مزید پڑھ »

Mengenang Tragedi Trisakti Mei 1998Mengenang Tragedi Trisakti Mei 1998Peringatan 25 tahun gerakan Reformasi yang ditandai dengan peristiwa penembakan empat mahasiswa Trisakti oleh aparat keamanan pada 12 Mei 1998. Foto AdadiKompas
مزید پڑھ »

Kerusuhan Mei 1998, Soeharto: Silakan Ganti SayaKerusuhan Mei 1998, Soeharto: Silakan Ganti SayaPada 25 tahun silam terjadi peristiwa yang dikenal kerusuhan Mei 1998 di sejumlah wilayah di Indonesia yang kelak memicu pengunduran diri Soeharto.
مزید پڑھ »

Tragedi Trisakti dan Kerusuhan 13-15 Mei 1998, Sejarah Kelam Reformasi IndonesiaTragedi Trisakti dan Kerusuhan 13-15 Mei 1998, Sejarah Kelam Reformasi IndonesiaTanggal 12-15 Mei 1998 menjadi momen mencekam dalam sejarah politik di Indonesia. Terjadi Tragedi Trisakti dan kerusuhan di berbagai daerah pada periode itu.
مزید پڑھ »

Aksi Tabur Bunga Keluarga Korban Tragedi Mei 1998 |Republika OnlineAksi Tabur Bunga Keluarga Korban Tragedi Mei 1998 |Republika OnlineTabur bunga dilakukan di TPU Pondok Rangon, Jakarta
مزید پڑھ »



Render Time: 2025-04-07 04:30:08