JPNN.com : Pengajuan Amicus Curiae ini agar perkara PHPU Pilpres yang saat ini sedang disidangkan MK dapat diputuskan secara adil.
jpnn.com - JAKARTA - Sebanyak 303 orang akademisi maupun masyarakat sipil telah mengajukan diri menjadi Amicus Curiae atau Sahabat Pengadilan, untuk majelis hakim Mahkamah Konstitusi atau MK yang memeriksa perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum 2024.
Tim perumus Amicus Curiae terdiri dari Benediktus Hestu Cipto Handoyo , Dian Agung Wicaksono , Marcus Priyo Gunarto , Rimawan Pradiptyo , Sulistyowati Irianto .
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
303 Akademisi Kirim Amicus Curiae ke MK, Minta Hakim Adil Tangani Sengketa Pilpres 2024Sebanyak 303 akademisi dan masyarakat sipil mengirimkan surat amicus curiae terkait sengketa Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK).
مزید پڑھ »
Submitting 'Amicus Curiae', 303 Figures Ask the MK Not to Hesitate to Disqualify GibranFigures and academics volunteered as friends of the court and asked the Constitutional Court not to hesitate to disqualify Prabowo-Gibran.
مزید پڑھ »
Ajukan ”Amicus Curiae”, 303 Tokoh Minta MK Tak Ragu Diskualifikasi GibranPara tokoh dan akademisi ajukan diri sebagai sahabat pengadilan dan minta MK tak ragu mendiskualifikasi Prabowo-Gibran.
مزید پڑھ »
MK terima pengajuan Amicus Curiae dari akademisi dan masyarakatMahkamah Konstitusi (MK) terima pengajuan Amicus Curiae atau Sahabat Pengadilan untuk majelis hakim yang mengadili perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum ...
مزید پڑھ »
Persebaya Surabaya Siap Taklukkan Arema FC, Paul Munster: Ada atau Tak Ada Penonton Sama SajaPersebaya tengah bersiap untuk menghadapi Arema FC pada laga pekan ke-30 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Rabu
مزید پڑھ »
Israel-Palestina: Gaza menghadapi kelaparan selama Ramadan - 'Tak ada Ramadan, kami ada di bulan kematian'“Situasi kami saat ini, di Jalur Gaza, membuat saya iri pada mereka yang tewas. Kami tidak berada di bulan Ramadan. Kami berada di bulan kematian,” kata seorang warga Gaza.
مزید پڑھ »