Budi daya opium di Afghanistan turun 95 persen pascalarangan narkoba

پاکستان خبریں خبریں

Budi daya opium di Afghanistan turun 95 persen pascalarangan narkoba
پاکستان تازہ ترین خبریں,پاکستان عنوانات
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 35 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 78%

Budi daya opium di Afghanistan diperkirakan turun 95 persen sejak pemerintah sementara negara itu memberlakukan larangan narkoba pada April 2022, kata Kantor ...

Kabul - Budi daya opium di Afghanistan diperkirakan turun 95 persen sejak pemerintah sementara negara itu memberlakukan larangan narkoba pada April 2022, kata Kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa Urusan Narkoba dan Kejahatan pada Minggu .

Menurut laporan organisasi tersebut, budi daya opium di negara yang pernah menjadi produsen opium terbesar di dunia itu turun dari 233.000 hektare menjadi hanya 10.800 hektare pada 2023, yang mengakibatkan penurunan pasokan opium sebesar 95 persen, dari 6.200 ton pada 2022 menjadi 333 ton pada 2023. Pendapatan petani dari penjualan hasil panen opium pun turun lebih dari 1 miliar dolar AS , menurut laporan tersebut.

Banyak petani beralih ke budi daya gandum, dengan peningkatan keseluruhan seluas 160.000 hektare untuk lahan budi daya serealia di provinsi Farah, Helmand, Kandahar, dan Nangarhar, papar laporan itu. Komentar menjadi tanggung jawab anda sesuai UU ITE

ہم نے اس خبر کا خلاصہ کیا ہے تاکہ آپ اسے جلدی سے پڑھ سکیں۔ اگر آپ خبر میں دلچسپی رکھتے ہیں تو آپ مکمل متن یہاں پڑھ سکتے ہیں۔ مزید پڑھ:

antaranews /  🏆 6. in İD

پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات



Render Time: 2025-02-25 07:18:19