Argentina memakai mata uang China, yuan untuk transaksi impor dari Negeri Tirai Bambu. Negara tersebut tak lagi menggunakan dolar AS untuk transaksi impornya.
Argentina menggunakan mata uang China, yuan untuk transaksi impor dari Negeri Tirai Bambu itu. Negara tersebut tak lagi menggunakanHal ini diumumkan pemerintah Argentina baru-baru ini. Dikutip dari Reuters, Kamis Menteri Ekonomi Argentina Sergio Massa menyatakan, langkah ini dilakukan untuk menekan cadangan dolar negara yang semakin berkurang.
Pemerintah Argentina mengungkap transaksi importasi bulan April saja negara membayar dengan yuan yang setara dengan US$ 1 miliar. Ke depan impor bulanan Argentina sebesar US$ 790 juta akan dibayarkan dalam yuan.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
China Cabut Syarat Tes PCR untuk Pelaku Perjalanan Luar NegeriMulai Sabtu (29/4/2023), pelaku perjalanan luar negeri yang hendak ke China bisa menjalani tes antigen sebelum keberangkatan.
مزید پڑھ »
Negara Ini Mulai Pakai Yuan untuk Impor, Bukti Dedolarisasi?Argentina akan mulai membayar impor China dalam yuan dibandingkan dengan dolar AS.
مزید پڑھ »
Sosok Wu Xiangdong, Taipan Pengusaha Alkohol yang Hartanya Melonjak Rp59,5 TriliunMengenal Wu Xiangdong, miliarder China yang makin kaya berkat bisnis minuman alkohol khas China
مزید پڑھ »
Aturan Bea Cukai untuk Barang yang Dibeli dari Luar Negeri, Ini Rincian BiayanyaAturan bea cukai untuk barang dari luar negeri dengan nilai di atas US$ 1.500 harus dikenai pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 11 persen.
مزید پڑھ »
China Miliki Teknologi Canggih Ini, Amerika Serikat Bisa Keok?China saat ini semakin gencar untuk mengejar Amerika Serikat (AS), terkhusus di bidang teknologi. Negara dengan julukan tirai bambu ini bahkan menggelontorkan investasi
مزید پڑھ »
Benahi Industri Susu Dalam Negeri, RI Akan Impor 16 Ribu Sapi Perah dari BelandaKemenperin bersiap mengimpor sebanyak 8.000 hingga 16.000 ekor sapi perah asli dari Belanda (Holstein) guna pengembangan industri pengolahan susu dalam negeri
مزید پڑھ »