Drone Meledak di Atas Kremlin Senate Ungkap Kelemahan Rusia TempoTekno
TEMPO.CO, Jakarta - Pada 3 Mei lalu, dua drone bersenjata terbang bebas di langit Kremlin, Rusia. Setidaknya satu di antaranya meledak di atas kubah Kremlin Senate, menyebabkan serpihan menghujani gedung yang menjadi pusat administrasi Pemerintahan Presiden Presiden Vladimir Putin itu. Pemerintah Rusia menyatakan bahwa kedua drone ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara.
Leah MillisMenurut Bendett, cara kedua bukan tak mungkin dilakukan. Koneksi radio komando drone biasanya memang tak bisa lebih jauh dari jarak 110 mil. Namun, sebuah drone bisa diprogram untuk melancarkan serangan secara otonom menggunakan navigasi satelit. Bendett tidak tahu dari mana serangan drone 3 Mei lalu dilancarkan di antara dua kemungkinan itu.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Mobil Meledak di Rusia, 1 Orang Tewas dan Penulis Pro Kremlin TerlukaSebuah mobil meledak di wilayah Nizhny Novgorod, Rusia. Ledakan itu menyebabkan satu orang tewas dan melukai seorang penulis pro-Kremlin, Zakhar Prilepin.
مزید پڑھ »
Setelah Insiden Drone, Rusia Tuduh Ukraina dan AS Lagi dalam Kasus Bom MobilRusia lagi-lagi menuduh Ukraina dan AS dibalik peristiwa bom mobil setelah sebelumnya ia menuduh mereka dalam insiden Drone di Kremlin.
مزید پڑھ »
Makin Panas, Ukraina Kirim Drone Kamikaze ke KrimeaUkraina meluncurkan serangan terbaru dengan drone ke Semenanjung Krimea yang dikuasai Rusia pada Sabtu malam.
مزید پڑھ »
Serangan Balik Dimulai, Belasan Drone Ukraina Serang Krimea!Lebih dari 10 drone Ukraina menyerang kawasan Krimea yang kini diduduki oleh Rusia.
مزید پڑھ »
Rusia Sapu Bersih Serangan 22 Drone Ukraina di Laut Hitam!Rusia mengklaim telah menggagalkan serangan 22 drone Ukraina di laut Hitam.
مزید پڑھ »
Besok Perayaan Hari Kemenangan, Rusia Dibayangi Kekhawatiran Serangan DroneBesok Rusia menggelar parade Hari Kemenangan di Lapangan Merah di tengah kekhawatiran soal keamanan setelah serangkaian serangan drone beberapa waktu lalu.
مزید پڑھ »