Hal itu diungkapkan Presiden Jokowi dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Sekretariat Nasional (Seknas) Jokowi di Kota Bogor, hari ini.
Lebih lanjut dia mengatakan bahwa informasi tersebut hanya dimiliki olehnya sendiri. Karena, khusus diberikan intelijen secara langsung. “Dan itu hanya miliknya Presiden. Dia itu langsung,” ujar Jokowi.
Dalam acara relawan itu, Jokowi menjelaskan kepemimpinan ke depan sangat penting dan menentukan apakah Indonesia akan mampu melompat menjadi negara maju atau hanya berkutat sebagai negara berkembang. Karena itu, pelaksanaan Pemilu untuk menentukan Presiden-Wakil Presiden selanjutnya yakni Pemilu 2024, Pemilu 2029, dan Pemilu 2034 akan sangat menentukan posisi bangsa Indonesia.
“Saya berikan contoh di Amerika Latin, banyak negara sudah jadi negara berkembang, tahun 60-an, tahun 70-an sudah jadi negara berkembang, tapi saat ini mereka juga masih negara berkembang. Tak bisa keluar dari jebakan. Kita tidak mau itu, dan kesempatan itu hanya ada di tiga periode kepemimpinan nasional kita,” kata dia.Saat ini Indonesia memiliki peluang untuk melompat menjadi negara maju dari negara berkembang karena memiliki bonus demografi dan kebijakan hilirisasi sumber daya alam.
“Saya berpikiran negara ini harus jadi negara maju, negara makmur. Tapi memang kepemimpinan itu sangat menentukan,” tutupnya.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Jokowi Ngaku Kantongi Data Intelijen soal 'Jeroan' dan Arah ParpolJokowi menyebut punya informasi komplet dari intelijen soal partai-partai dan situasi politik.
مزید پڑھ »
Prabowo Tegaskan Bakal Lanjutkan Program Jokowi Jika TerpilihKetua Umum Gerindra Prabowo Subianto menyatakan bahwa Koalisi Indonesia Maju yang mengusung dirinya menjadi bacapres merupakan pendukung Presiden Jokowi.
مزید پڑھ »
Bisakah Seluruh PSN Rampung Semester I 2024 Seperti Target Jokowi?Pengamat sangsi pemerintah bisa menyelesaikan seluruh Proyek Strategis Nasional yang direncanakan pada era Jokowi.
مزید پڑھ »
PAN Tegaskan Prabowo Selalu Unggul dalam Simulasi Head to Head Pilpres, Lawan Ganjar Maupun AniesPAN berpendapat bahwa bakal calon presiden yang mereka usung, Prabowo Subianto, selalu memang dalam simulasi head to head Pilpres 2024.
مزید پڑھ »
NU Tegaskan Penyebutan Kafir dalam Konteks Politik Dinilai Sudah Tak Tepat, Ini PenjelasannyaPenyebutan kafir dinilai kurang tepat karena merujuk pada konsep negara-bangsa yang tidak ada lagi penyebutan kafir, melainkan dipandang setara sebagai warga negara.
مزید پڑھ »
Bea Cukai Jatim Kantongi Pemasukan Rp 35,5 Triliun hingga Agustus 2023Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan Jawa Timur (Jatim) II melaporkan realisasi penerimaan kepabeanan dan cukai mencapai senilai Rp35,5 triliun hingga 28 Agustus 2023.
مزید پڑھ »