Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) menyatakan pihaknya memantau ketat perkembangan eskalasi di kawasan Timur Tengah, termasuk pasca ...
Minggu, 14 April 2024 09:27 WIBJakarta - Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia menyatakan pihaknya memantau ketat perkembangan eskalasi di kawasan Timur Tengah, termasuk pasca serangan pesawat nirawak dan rudal ke Israel.
Kementerian Luar Negeri terus melakukan komunikasi dan koordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia Amman, KBRI Teheran dan Perwakilan Indonesia lainnya di Timur Tengah, termasuk situasi para WNI yang tinggal di kawasan tersebut. Database KBRI Amman mencatat terdapat 115 WNI yang berada di Israel. Mayoritas menetap di Yerusalem, Tel Aviv dan Arava.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Kemlu Imbau WNI Tunda Perjalanan ke Iran dan IsraelSegera menghubungi nomor hotline Perwakilan RI terdekat atau Hotline KBRI Tehran 989024668889 Hotline KBRI Amman 962779150407 dan Hotline KBRI Kairo 201022229989
مزید پڑھ »
Kemlu RI: Tak Ada Informasi WNI Terdampak Serangan Balasan Iran ke IsraelDatabase KBRI Amman mencatat terdapat 115 WNI yg berada di Israel. Mayoritas menetap di Jerussalem, Tel Aviv dan Arava.
مزید پڑھ »
Pecah Perang, Kemlu Pantau 115 WNI di Israel dan 376 di IranKemlu RI terus memantau kondisi warga negara Indonesia (WNI) di Israel serta Iran seiring konflik kedua negara tersebut yang kian memanas.
مزید پڑھ »
Kemlu RI Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Serangan Balasan Iran ke IsraelDatabase KBRI Amman mencatat terdapat 115 WNI yg berada di Israel. Mayoritas menetap di Jerussalem, Tel Aviv dan Arava.
مزید پڑھ »
Eskalasi Meningkat, Kemlu Minta WNI di Timur Tengah Waspada Perang Iran-IsraelKemlu juga mengimbau WNI di Iran, Israel dan Palestina untuk meningkatkan kewaspadaan, mengantisipasi terjadinya eskalasi keamanan di tengah memanasnya Teheran-Tel Aviv
مزید پڑھ »
Konflik Israel vs Iran Memanas, Kemlu Minta WNI di 3 Negara Timur Tengah WaspadaKemlu juga meminta warga negara Indonesia (WNI) yang memiliki rencana perjalanan ke Israel atau Iran untuk menunda jika perjalanannya tidak sangat mendesak.
مزید پڑھ »