Komisi I DPR RI menyoroti aksi kekerasan yang dilakukan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua.
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid meminta Pemerintah tidak setengah hati menangani kekerasan tersebut.
“Adanya rangkaian serangan oleh KKB yang menyebabkan cukup banyak prajurit TNI dan warga sipil menjadi korban menunjukkan Pemerintah selama ini tidak memiliki desain penyelesaian masalah Papua secara menyeluruh,” ucapnya. Lebih lanjut, Politisi Fraksi Partai Golkar ini pun menyampaikan belasungkawa atas gugurnya Pratu F dan beberapa personel TNI lainnya yang bertugas dalam operasi pencarian pilot Susi Air. Dia meminta tindak kekerasan itu harus dituntaskan.
“Pemerintah dengan informasi yang dihimpun oleh intelijen dan masukan dari tokoh masyarakat lokal dapat menentukan pendekatan apa yang paling tuntas untuk memutus rangkaian kekerasan yang dilakukan KKB,” sebutnya.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Ketua Komisi I DPR: Kekerasan oleh KKB Perlu Sikap Tegas Segera!Ketua Komisi I DPR, Meutya Hafid, menyoroti tajam aksi kekerasan KKB di Papua. Dia meminta pemerintah tak setengah hati menangani aksi kekerasan KKB itu.
مزید پڑھ »
Bentrok, KKB Pimpinan Lewis Kogoya Keroyok dan Tembak Pimpinan KKB Joni Botak Hingga TewasKelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dikabarkan terbelah. Hal ini terungkap, usai dua Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpian Joni Botak dan Lewis Kogoya dilaporkan terlibat bentrok.
مزید پڑھ »
TNI dan Polri Kontak Tembak dengan KKB di Intan JayaTNI dan Polri kontak tembak dengan KKB di Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah
مزید پڑھ »
Kronologi 3 Tukang Ojek Disandera KKB saat Bawa Penumpang di Puncak JayaTiga tukang ojek diduga disandera KKB saat membawa penumpang di Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah. Begini kronologinya : via detik_sulsel
مزید پڑھ »
Pakai Senpi, KKB Papua Serang Prajurit TNI-Brimob 2 Hari Berturut-turutKKB di Intan Jaya, Papua Pegunungan kembali bikin ulah. Terbaru, KKB melakukan penyerangan kepada prajurit dalam dua hari berturut-turut.
مزید پڑھ »