Perusahaan asuransi jiwa PT Avrist Assurance (Avrist) membukukan laba bersih senilai Rp122 miliar sepanjang 2022.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA — Laba tersebut naik 8,75 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp112 miliar.
“Selain itu, untuk mendukung profit yang lebih baik adalah meningkatkan regular premium. Profit regular premium ini lebih besar daripada single premium,” kata Simon dalam media gathering Iftar Bersama dan paparan kinerja keuangan Avrist Assurance di Jakarta, Jumat . “Perusahaan juga mendukung biaya-biaya yang lebih efektif, kami mendukung biaya untuk pertumbuhan bisnis tapi tepat guna,” ujarnya.
“Klaim juga mengalami perbaikan, turun 24,26 persen yoy, klaim kami ter-manage dengan baik,” ujarnya.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Avrist Assurance Cetak Laba Bersih Rp122 Miliar, Simak Komponen PenopangnyaPT Avrist Assurance berhasil mencetak laba bersih Rp122 miliar sepanjang 2022. Naik 8,75 persen dibanding tahun sebelumnya.
مزید پڑھ »
Avrist Assurance Bukukan Laba Rp 122 Miliar pada 2022PT Avrist Assurance membukukan laba bersih sebesar Rp 122 miliar atau tumbuh 8,75% year on year (yoy) pada tahun 2022. - Halaman 1
مزید پڑھ »
Avrist Assurance Bakal Spin-Off pada Januari 2025, Ini AlasannyaSimak strategi Avrist Assurance yang akan spin-off unit syariah pada Januari 2025.
مزید پڑھ »
Rencana UUS Avrist Assurance Spin-Off pada Januari 2025Avrist berencana untuk memisahkan entitas anak usaha syariah atau spin-off menjadi perusahaan asuransi syariah yang berdiri sendiri.
مزید پڑھ »
Harta 20 Miliarder Teknologi Ini Anjlok, Ada yang Hangus Rp 832 TBelakangan ini banyak perusahaan-perusahaan besar yang bergerak di sektor teknologi tengah mengalami kemunduran. Harta pemiliknya pun anjlok.
مزید پڑھ »
Perusahaan Biofarmasi Didesak Cabut Hak Paten Obat HIV/AIDS dan Hepatitis, Ini Alasannya |Republika OnlineObat-obat itu menjadi sangat mahal dan tak terjangkau masyarakat negara berkembang.
مزید پڑھ »