LHKPN Kajati Sumsel Sarjono Turin jadi sorotan di media sosial. Anggota Komisi III DPR Hinca Panjaitan sentil Kejagung RI.
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI Hinca Panjaitan menanggapi viralnya laporan harta kekayaan penyelenggara negara Sarjono Turin yang kini menjabat Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan .Baca Juga:Dari sejumlah unggahan di Twitter, mantan wakil Kajati DKI Jakarta itu tercatat hanya lima kali melaporkan LHKPN, yakni pada 2008, 2010, 2011, 2019, dan terakhir 2020.
Saat dilihat melalui laman elhkpn.kpk.go.id, untuk pelaporan 2019 dan 2020, Sarjono memiliki kekayaan dengan jumlah yang sama persis, yakni Rp 1.657.555.082. Dua pelaporan itu dilakukan Sarjono saat menjabat wakil Kajati DKI Jakarta dan Kajati Sulawesi Tenggara . Baca Juga:"Bagi saya ini mengagetkan, karena sebagai aparat penegak hukum seharusnya paham apa yang menjadi kewajibannya membuat LHKPN," kata Hinca di Jakarta, Rabu .
Hinca mengatakan bila data LHKP Kajati Sumsel yang beredar di media sosial itu benar, maka selain KPK, internal Kejaksaan Agung RI juga seharusnya melakukan pengecekan.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Kajati Sumut ingatkan tiga kajari baru pastikan Pemilu 2024 lancarKepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumatera Utara Idianto mengingatkan kepada tiga kepala kejaksaan negeri (kajari) yang baru agar memastikan perhelatan ...
مزید پڑھ »
Viral Kejari Sumsel Sarjono Turin Tak Lapor LHKPN, Komisi III DPR Minta Jaksa Agung Perintahkan Jamwas PeriksaKomisi III DPR menyoroti viralnya foto tangkapan layar soal laporan harta kekayaan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumatera Selatan, Sarjono Turin, di media sosial setelah diunggah akun logikapokitikid.
مزید پڑھ »
Polda Sumsel Gagalkan Pengiriman 50 Ton Batu Bara IlegalUnit II Subdit IV Tipidter Ditreskrimsus Polda Sumatera Selatan, menangkap dua pelaku pengangkut batu bara ilegal. Kedua pelaku berinisial L (50), dan SY (35).
مزید پڑھ »
Berjibaku Mencegah 'Tamu Tahunan' Kembali Datang Ke SumselHasil laporan di lapangan menunjukan ada berbagai motif warga membakar lahan selain untuk membuka lahan pertanian atau perkebunan, bisa jadi ada unsur politik atau konflik kepentingan di dalamnya.
مزید پڑھ »
Heboh Penangkaran Buaya Ilegal di Sumsel, Diduga Ada 58 Ekor BuayaBaru-baru ini warga dihebohkan dengan adanya penangkaran buaya ilegal di Sumsel yang mempunyai 58 ekor buaya.
مزید پڑھ »
Tol Indralaya-Prabumulih di Sumsel beroperasi 30 Agustus 2023Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) untuk ruas Indralaya - Prabumulih di Sumatera Selatan, sepanjang 64,5 kilometer siap beroperasi pada Rabu ...
مزید پڑھ »