Menteri Agama: Jangan Pilih Capres yang Pernah Memecah Belah Umat

پاکستان خبریں خبریں

Menteri Agama: Jangan Pilih Capres yang Pernah Memecah Belah Umat
پاکستان تازہ ترین خبریں,پاکستان عنوانات
  • 📰 suaradotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 57 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 53%

Dalam pidatonya, Yaqut meminta masyarakat untuk memperhatikan betul jejak rekam capres.

Suara.com -turut membicarakan perihal Pemilihan Presiden 2024. Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak memilih calon pemimpin yang pernah memecah belah umat.

Hal itu disampaikan Yaqut saat menghadiri Tablig Akbar Idul Khotmi Nasional Thoriqoh Tijaniyah ke-231 di Pondok Pesantren Az-Zawiyah, Tanjung Anom, Garut, Jawa Barat, Minggu ."Saya berpesan kepada seluruh ikhwan dan akhwat ini agar nanti ketika memilih para pemimpin, memilih calon pemimpin kita, calon presiden dan wakil presiden, kita, lihat betul rekam jejaknya," kata Yaqut."Harus dicek betul. Pernah nggak calon pemimpin kita, calon presiden kita ini, memecah-belah umat.

Selain itu, Yaqut juga meminta masyarakat untuk tidak memilih calon pemimpin yang menggunakan agama sebagai alat politik demi meraih kekuasaan. "Kita lihat calon pemimpin kita ini pernah menggunakan agama sebagai alat untuk memenangkan kepentingannya atau tidak. Kalau pernah, jangan dipilih," tuturnya."Umat Islam diajarkan agar menebarkan Islam sebagai rahmat, rahmatan lil 'alamin, rahmat untuk semesta alam. Bukan rahmatan lil islami, tok," ungkapnya.Sebut 'Tarzan' di Depan Ribuan Relawan, Ganjar Pranowo: Harus Militan, Jangan Nggandul Sana-siniArtikel ini merupakan kerja sama Suara.

ہم نے اس خبر کا خلاصہ کیا ہے تاکہ آپ اسے جلدی سے پڑھ سکیں۔ اگر آپ خبر میں دلچسپی رکھتے ہیں تو آپ مکمل متن یہاں پڑھ سکتے ہیں۔ مزید پڑھ:

suaradotcom /  🏆 28. in İD

پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات

Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔

Menag Yaqut Tegaskan Jangan Pilih Pemimpin yang Gunakan Agama sebagai Alat PolitikMenag Yaqut Tegaskan Jangan Pilih Pemimpin yang Gunakan Agama sebagai Alat PolitikJelang tahun politik 2024, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengimbau kepada masyarakat agar tidak memilih pemimpin yang memecah belah umat.
مزید پڑھ »

Menag Yaqut: Jangan Pilih Pemimpin yang Gunakan Agama sebagai Alat PolitikMenag Yaqut: Jangan Pilih Pemimpin yang Gunakan Agama sebagai Alat PolitikJelang tahun politik 2024, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengimbau masyarakat agar tidak memilih pemimpin yang memecah belah umat.
مزید پڑھ »

Menag: Jangan Pilih Pemimpin yang Memecah Belah dan Gunakan Agama sebagai Alat PolitikMenag: Jangan Pilih Pemimpin yang Memecah Belah dan Gunakan Agama sebagai Alat Politik"Harus dicek betul. Pernah nggak calon pemimpin kita, calon presiden kita ini, memecah-belah umat. Kalau pernah, jangan dipilih," ujar Yaqut
مزید پڑھ »

Menag Yaqut Ingatkan Tak Pilih Pemimpin yang Gunakan Agama sebagai Alat Politik di Pilpres 2024Menag Yaqut Ingatkan Tak Pilih Pemimpin yang Gunakan Agama sebagai Alat Politik di Pilpres 2024Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengimbau masyarakat agar tidak memilih pemimpin yang memecah belah umat. Hal ini disampaikan Yaqut jelang kontestasi Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.
مزید پڑھ »

Menag Yaqut Minta Masyarakat Tidak Pilih Pemimpin yang Gunakan Agama sebagai Alat PolitikMenag Yaqut Minta Masyarakat Tidak Pilih Pemimpin yang Gunakan Agama sebagai Alat PolitikPemimpin yang ideal, menurut Menag Yaqut, harus mampu menjadi rahmat bagi semua golongan.
مزید پڑھ »

Ketum PBNU: Jangan Pilih Capres-Cawapres yang Main Rusak-rusakanKetum PBNU: Jangan Pilih Capres-Cawapres yang Main Rusak-rusakanKetua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya mengingatkan agar rakyat Indonesia salah memilih calon presiden dan calon wakil presiden yang dapat merusak bangsa dan negara.
مزید پڑھ »



Render Time: 2025-03-04 08:42:11