Minta Pemkot Bekasi Turun Tangan, Warga Green Village yang Terkungkung Pagar Beton: Jangan Asal Bunyi Saja TempoMetro
TEMPO.CO, Jakarta - Warga Green Village, Kota Bekasi yang terkungkung pagar beton berharap ada ketegasan Pemerintah Kota Bekasi terhadap pihak pengembang nakal yang serobot tanah masyarakat. Warga perumahan terdampak putusan pengadilan itu menilai pemerintah belum menjalankan langkah jitu dalam menangani permasalahan warga itu.'Informasi yang saya dapat pemkot sudah dua kali melayangkan surat kepada pihak pengembang. Namun, tidak digubris.
'Kalau saya bicara dari sisi hukum itu jelas ada kejahatan yang terorganisasi korporasi, karena dulu 2016 kalau enggak salah itu pernah disegel oleh pejabat Bekasi sampai hari ini jalan lagi,' ujar Yanto.Akibat penyerobotan lahan itu, 10 rumah warga di klaster perumahan itu dipagar beton oleh pemilik tanah sah. Ada 9 rumah di antaranya yang kehilangan halaman dan jalan keluar masuk karena pagar tersebut. Mereka hanya punya akses gang sempit selebar satu meter.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Kasus Cluster Green Village Bekasi, Warga Resmi Laporkan Pengembang ke PolisiWarga Cluster Green Village, Kelurahan Perwira, Kecamatan Bekasi Utara yang permukimannya dipagar tembok resmi melaporkan pengembang perumahan ke polisi. Sindonews news .
مزید پڑھ »
Bantah Gelapkan Rp5 Miliar, Mario Teguh Minta Sunyoto Indra Prayitno Minta MaafDalam klarifikasinya di Instagram, Mario Teguh membantah tuduhan yang menyebutnya telah menggelapkan uang Rp5 miliar.
مزید پڑھ »
Polemik Rumah di Bekasi Terisolir Hotel, Pemilik Ngaku Tanahnya Kini Tak BernilaiPemilik rumah di Pondok Gede, Kota Bekasi yang terisolir hotel mengaku tanahnya kini tidak bernilai. Keberadaan hotel membuat akses jalan menuju rumah Ngadenin hanya melalui saluran air atau comberan. Sindonews news .
مزید پڑھ »
UU Kesehatan Dinilai Dukung Perokok, YLKI: Sungguh KeblingerYLKI minta DPR mencabut Pasal 151 ayat 3 dalam UU kesehatan yang mendukung aktivitas perokok.
مزید پڑھ »
Hendak Pulang ke Rumah, Arman Maulana Jadi Korban Begal di BekasiKawanan begal bersenjata tajam beraksi di Jalan Raya Pulo Timaha, Babelan, Kabupaten Bekasi. Korbannya kali ini Arman Maulana (23) yang harus kehilangan sepeda motornya. Sindonews news .
مزید پڑھ »
Kasus Rumah Tertutup Tembok Hotel di Bekasi, Pengacara Bantah Pernah Ditawar Rp8 Juta per MeterPihak Ngadenin, pemilik rumah tertutup tembok, membantah huniannya pernah ditawar pemilik hotel Rp8 juta per meter
مزید پڑھ »