Mustopa NR, pelaku penembakan kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat nampaknya dibohongi soal harga jual-beli senjata air gun.
Harga senjata yang ia beli ternyata tidak sampai Rp 5 juta. Hengky selaku penjual air gun ternyata buka harga Rp 4 juta. Namun kemudian disepakati harga jadi Rp 3,8 juta dengan Novri selaku perantara kedua."Tersangka Novri Ansyah mendatangi rumah tersangka Hengky di perumahan Bumi Asri, Bandar Lampung untuk membeli air gun dan KTA air gun. Pembayaran uang tunai dengan harga yang disepakati sebesar Rp3.800.
Sementara itu, kepada Mustopa Dedy menjualnya dengan harga Rp 5 juta. Mustopa pun memberi tip ke Dedy sebesar Rp 500 ribu karena telah mencarikannya senjata itu.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Jasad Mustopa, Pelaku Penembakan Gedung MUI Diserahkan ke Keluarga Usai Autopsi RampungRS Polri Kramat Jati, Jakarta telah menyerahkan jasad Mustopa NR pelaku aksi penyerangan dan penembakan di Gedung MUI ke pihak keluarga, Selasa (9/5/2023).
مزید پڑھ »
Jenazah Mustopa Penembak Kantor MUI Akan Dimakamkan di LampungJenazah Mustopa sudah dibawa ke Lampung setelah dijemput oleh dua anggota keluarganya dari RS Polri Kramatjati.
مزید پڑھ »
Pelaku Penembakan Kantor MUI Beli Senjata Api Lewat Polisi HutanSeorang polisi hutan terlibat dalam pembelian senjata api oleh Mustopa, pelaku penembakan Kantor MUI Pusat.
مزید پڑھ »
Polisi Selidiki Kematian Guru Ponpes di Tasikmalaya |Republika OnlineGuru menyelidiki kematian guru ponpes di Tasikmalaya, Jawa Barat.
مزید پڑھ »
Tiga Pihak yang Pasok Senjata untuk Mustopa Ditetapkan Tersangka, Ini PerannyaTiga pihak yang menjadi pemasok senjata airgun kepada Mustopa NR (60), pelaku penembakan kantor MUI Pusat ditetapkan sebagai tersangka.
مزید پڑھ »
Kasus Korupsi Dana BOS Jalan Terus, Kepsek SMK Mustopa Kamil Kembali Jadi TersangkaKejari Kabupaten Bogor kembali menetapkan Kepsek SMK Generasi Mandiri Mustopa Kamil sebagai tersangka kasus korupsi dana BOS
مزید پڑھ »