OJK menyebut ada 8 perusahaan pembiayaan atau multifinance yang sedang melakukan proses akuisisi.
- Otoritas Jasa Keuangan menyebut, ada 8 perusahaan pembiayaan atau multifinance yang sedang melakukan proses akuisisi. Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun merangkap Anggota Dewan Komisioner OJK Ogi Prastomiyono mengatakan, aksi korporasi tersebut dilakukan oleh calon investor baru.
Bab XVIII Pasal 87 POJK 35/2018 menetapkan bahwa perusahaan pembiayaan berbentuk perseroan terbatas wajib memiliki ekuitas minimal sebesar Rp100 miliar. Setiap perusahaan memiliki tenggat waktu sampai 31 Desember 2019 untuk memenuhi aturan. "Kalau peringatan ke-3 belum penuhi modal juga maka OJK akan kenakan sanksi pencabutan izin usaha," kata Ogi.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Belasan Multifinance Kurang Modal, OJK Siapkan Sanksi TegasBerdasarkan catatan Bisnis, masih terdapat 11 perusahaan multifinance yang belum mengantongi permodalan Rp100 miliar pada Maret 2023.
مزید پڑھ »
Terkait Aturan Bursa Karbon, OJK Merancang Mekanisme IniOtoritas Jasa Keuangan (OJK) tengah menyiapkan Peraturan OJK (POJK) terkait bursa karbon.
مزید پڑھ »
OJK Umumkan Ada 8 Perusahaan Leasing Dalam Proses AkuisisiOJK mengungkapkan aksi akuisisi tersebut dilakukan oleh calon investor baru, baik dari dalam maupun luar negeri.
مزید پڑھ »
Diajak Raffi Ahmad, Agnes Monica Tolak dengan Alasan yang KuatAgnez Monica Menolak Ajakan Raffi Ahmad bergabung dalam pertandingan Lagi Lagi Tenis.
مزید پڑھ »
Luna Maya Bertekad Menang Lawan Gigi-Gege di Lagi-Lagi Tenis: Demi Harga DiriLuna Maya akan berlaga di ajang olahraga selebritas bertajuk Lagi-Lagi Tenis yang diprakarsai oleh RANS Entertainment. Luna Maya akan berlaga di ajang olahraga...
مزید پڑھ »
Lagi-Lagi Pemain Man United Terseret Masalah KDRT, Kali Ini Antony - Bolasport.comKabar tidak menyenangkan kembali berembus di Manchester United. Salah satu pemain Manchester United, yakni Antony, mendapat laporan telah melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Bagaimana kronologinya?
مزید پڑھ »