Banyak pihak yang mendukung RUU Perampasan Aset segera disahkan untuk memberi efek jera bagi para koruptor, salah satunya pengacara.
SEMARANG, KOMPAS.TV - Usai mendapat gelar profesor kehormatan dari Unissula Semarang, pengacara kondang Henry Yosodiningrat menegaskan, pihaknya sangat setuju dengan RUU Perampasan Aset dan berharap segera disahkan. RUU Perampasan Aset bisa memberi efek jera para koruptor dimana mereka harus dimiskinkan karena merugikan negara.
Henry Yosodiningrat menambahkan pemberantasan korupsi harus dilakukan tanpa pandang bulu, namun untuk mensukseskan negara bebas korupsi langkah yang baik menurutnya dengan pencegahan korupsi. Sejauh ini menurutnya masyarakat menilai keberhasilan OTT menjadi tolak ukur keberhasilan pemberantasan korups,i padahal menurutnya kurang tepat, yang bagus adalah upaya pencegahan korupsi.
Henry Yosodiningrat yang juga sebagai Ketua Umum Granat berharap, jika nanti RUU Perampasan Aset disahkan, keputusan pengadilan yang mempunyai hukum tetap bisa langsung mengeksekusi perampasan aset koruptor.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Fantastis! Ternyata Segini Bayaran Hotman Paris sebagai PengacaraSering menangani perkara besar, berapakah bayaran Hotman Paris Hutapea sebagai pengacara?
مزید پڑھ »
Penertiban Aset Pemprov Jatim Diwarnai Penolakan WargaMeski mendapatkan penolakan dari warga dan mahasiswa, penertiban aset akhirnya tetap berjalan
مزید پڑھ »
Polda Bali Ungkap Pengambilan Ilegal Aset Toko Es KrimTim Ditreskrimum Polda Bali menangkap seorang tersangka kasus pencurian dengan pemberatan. Polisi mengamankan berbagai jenis peralatan dan barang-barang toko es krim, yang diperkirakan bernilai Rp 10 miliar. Nusantara AdadiKompas
مزید پڑھ »
DPR: Aset Vale Harus Dicatat di RI, Bukan di Negeri Orang!Komisi VII DPR RI mendesak pemerintah untuk segera melakukan divestasi atas PT Vale Indonesia Tbk (INCO).
مزید پڑھ »
Wamen Tiko Ungkap Penggunaan Uang Hasil Lelang Aset Sitaan Jiwasraya Rp1,9 TriliunIFG Life melalui IFG akan mendapatkan penyertaan modal negara lebih dari Rp6 triliun yang terdiri dari APBN dan hasil lelang rampasan dalam kasus Jiwasraya.
مزید پڑھ »