Babak baru perang Rusia vs Ukraina, Rusia merilis daftar hitam orang-orang AS yang dilarang memasuki Rusia, termasuk Obama.
Kementerian Luar Negeri Rusia pada Jumat kembali mengeluarkan daftar hitam orang-orang Amerika Serikat yang dilarang memasuki Rusia.
Kali ini ada sebanyak 500 warga negara Paman Sam, termasuk mantan Presiden AS Barack Obama, yang dilarang memasuki Rusia tanpa batas waktu tertentu.Menurut Kementerian Rusia melalui sebuah pernyataannya itu, di antara nama-nama baru yang masuk dalam daftar hitam tersebut terdapat sejumlah tokoh penting, pejabat, anggota parlemen, pakar, dan kepala perusahaan industri militer.yang berulang kali diberlakukan oleh pemerintahan Joe Biden.yang akan dibiarkan tanpa reaksi keras,” kata kementerian itu.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Perang Rusia-Ukraina: G7 sepakat ‘membuat mesin perang Rusia menderita’ dengan sanksi tambahan - BBC News IndonesiaMelalui pernyataan tertulis, para pemimpin Group of Seven - tujuh negara dengan kekuatan besar di dunia - mengatakan mereka akan “melemahkan Rusia dari teknologi, perlengkapan industri dan jasa dari G7 yang mendukung mesin perang negara itu”.
مزید پڑھ »
Petinggi Angkatan Laut AS Soroti Kapal Perang Rusia di Laut Mediterania Timur |Republika OnlineRusia memiliki pangkalan angkatan laut di Tartus, Suriah.
مزید پڑھ »
G7 Inginkan Sanksi Perang Ukraina Hanya Rugikan Rusia |Republika OnlineSejak tahun lalu negara G7 memberlakukan batas harga minyak dan diesel Rusia.
مزید پڑھ »
Rusia larang masuk 500 warga AS, termasuk Barack ObamaKementerian Luar Negeri Rusia, Jumat (19/5), mengatakan mantan Presiden Barack Obama termasuk dari 500 warga negara Amerika Serikat yang dilarang masuk ke ...
مزید پڑھ »
Senada dengan Wagner, Ukraina Klaim Pasukan Rusia Mundur Dekat BakhmutMiliter Ukraina dan tentara swasta Wagner Rusia sama-sama melaporkan mundurnya Rusia.
مزید پڑھ »
7 Update Perang Rusia-Ukraina! China Warning-NATO Siap PerangPerang Rusia dan Ukraina masih terus terjadi. Kemarin, sejumlah fakta baru muncul.
مزید پڑھ »