Permintaan Logam Timah Meningkat, Ekspor Indonesia Mencapai Rp 19 Triliun TempoBisnis
TEMPO.CO, Jakarta - Peningkatan tersebut seiring dengan pertumbuhan ekonomi dan teknologi di berbagai negara. Data OEC World menyebutkan, Indonesia berkontribusi terhadap 34 persen nilai ekspor logam timah dunia pada 2020. Nilainya mencapai USD 1,29 miliar atau Rp 19,22 triliun. Salah satu produk timah yang banyak digunakan di industri elektronik adalah timah solder atau alloy.
Selain untuk elektronik, banyak kebutuhan sehari-hari yang bergantung pada timah, seperti peralatan rumah tangga, perhiasan, kaca, kimia, dan pipa bebas timbal yang dirancang khusus untuk sistem pipa air minum karena lebih sehat. 'Penggunaan kandungan timah juga banyak digunakan untuk pembungkus makanan, kaleng makanan,' katanya.Indonesia adalah produsen timah terbesar kedua di dunia setelah Tiongkok.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
PT Timah Libatkan Bumdes Reklamasi 400 Hektare Lahan Bekas Tambang |Republika OnlinePer kuartal I, reklamasi mencapai 24,4 persen dari rencana 400 hektare tahun ini.
مزید پڑھ »
Megawati Ungkap Permintaan Pensiunnya Ditolak Jokowi'Terus saya bilang
مزید پڑھ »
Permintaan Dikabulkan Hakim, Shane Lukas Tak Lagi Satu Sel Bareng Mario DandyTerdakwa perkara penganiayaan Cristalino David Ozora (17), Shane Lukas (17) kini sudah tidak tinggal dalam satu sel lagi dengan Mario Dandy Satrio (20) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas Salemba), Jakarta Pusat.
مزید پڑھ »
Permintaan Pabrik China Turun Tajam Pada Mei 2023, Terendah 7 TahunPabrik China mengalami penurunan permintaan tajam pada Mei 2023, terendah selama 7 tahun terakhir akibat
مزید پڑھ »
BST Disebut Belum Penuhi Permintaan Masyarakat, Berikut Saran PengamatRute BST yang belum menjangkau permintaan masyarakat bisa menimbulkan konflik dengan angkutan umum atau angkutan online.
مزید پڑھ »
Merosotnya Permintaan Domestik Jadi Sinyal Pelemahan Daya BeliPelaku industri tidak merasakan adanya peningkatan permintaan pasar domestik yang mungkin disebabkan oleh efek akumulatif inflasi terhadap daya beli masyarakat sekaligus lambatnya penciptaan lapangan kerja baru. Ekonomi AdadiKompas
مزید پڑھ »