Polda Metro: Sindikat Jual-Beli Senpi Ilegal Catut Identitas Anggota TNI AD dan Kemenhan

پاکستان خبریں خبریں

Polda Metro: Sindikat Jual-Beli Senpi Ilegal Catut Identitas Anggota TNI AD dan Kemenhan
پاکستان تازہ ترین خبریں,پاکستان عنوانات
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 55 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 25%
  • Publisher: 83%

Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi menjelaskan terkuaknya kasus ini berangkat dari informasi intelijen terkait adanya peredaran senpi ilegal yang marak di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Liputan6.com, Jakarta - Polda Metro Jaya berhasil membongkar sindikat jaringan jual-beli senjata api ilegal yang mencatut identitas anggota TNI Angkatan Darat dan Kementerian Pertahanan dalam proses transaksinya.

Oleh sebab itu, kata Hengki, sejak Juni 2023 pihaknya telah berkolaborasi dengan Puspom TNI AD melaksanakan penyelidikan bersama sebelum ditangkapnya tersangka teroris DE pegawai KAI di Bekasi. "Dan perlu diketahui, dua hari yang lalu kami melakukan serangkaian penangkapan. Terkait penjualan senjata api ilegal ini di luar jaringan teror, di luar jaringan teror," jelasnya.

2 dari 3 halamanPenyidik Sita 55 Pucuk Senjata Api IlegalDiketahui penyidik telah menyita total 55 pucuk senjata api ilegal dengan berbagai laras pendek atau panjang. Dimana senpi ilegal itu merupakan hasil modifikasi senjata air gun dari pabrik di Semarang. "Ternyata fenomena yang kita temukan, justru dijual melalui platform e commerce, penjualan online. Ini sedang dibentuk dan akan diadakan operasi secara berkesinambungan untuk menciptakan Kamtibmas yang kondusif," tuturnya.3 dari 3 halamanKlarifikasi Polisi Terlibat Sindikat TerorisSebelumnya, Polda Metro Jaya mengklarifikasi terkait kabar tiga anggota Polri yang ditangkap, karena diduga terlibat dalam kasus senjata api ilegal.

ہم نے اس خبر کا خلاصہ کیا ہے تاکہ آپ اسے جلدی سے پڑھ سکیں۔ اگر آپ خبر میں دلچسپی رکھتے ہیں تو آپ مکمل متن یہاں پڑھ سکتے ہیں۔ مزید پڑھ:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات

Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔

Polda Metro Ungkap Ada Jaringan Jual Beli Senpi Ilegal Pakai Kartu Anggota TNI AD dan KemenhanPolda Metro Ungkap Ada Jaringan Jual Beli Senpi Ilegal Pakai Kartu Anggota TNI AD dan KemenhanHengki tidak membeberkan secara detail inisial atau nama para pelaku.
مزید پڑھ »

Peran Trio Oknum Polisi di Sindikat Jual Beli Senpi Ilegal, Tak Terkait Kasus TerorismePeran Trio Oknum Polisi di Sindikat Jual Beli Senpi Ilegal, Tak Terkait Kasus TerorismeBeberapa anggota Polisi dengan jabatan mentereng terlibat dalam kasus penjualan senjata api yang sebelumnya sempat dikaitkan dengan kasus DE.
مزید پڑھ »

3 Anggota Polisi Polda Metro Jaya Ditangkap, Diduga Berkaitan Kasus Teroris Bekasi3 Anggota Polisi Polda Metro Jaya Ditangkap, Diduga Berkaitan Kasus Teroris BekasiDirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi belum banyak berbicara menganai penangkapan 3 oknum polisi ini.
مزید پڑھ »

Polda Metro Jaya soal Usulan 4 in 1 untuk Atasi Polusi Udara: Masih DikajiPolda Metro Jaya soal Usulan 4 in 1 untuk Atasi Polusi Udara: Masih DikajiWadirlantas Polda Metro Jaya AKBP Doni Hermawan mengatakan, kalau usulan itu masih dalam kajian. Sehingga terkait rencana teknis pelaksanaan belum dijelaskan lebih lanjut oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) selaku pengusul.
مزید پڑھ »

Polda Metro: 3 Polisi Ditangkap Terkait Senpi Ilegal, Bukan TerorismePolda Metro: 3 Polisi Ditangkap Terkait Senpi Ilegal, Bukan TerorismeDirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi menyatakan tiga anggota Polri yang ditangkap karena penjualan senpi ilegal.
مزید پڑھ »

Polda Metro Pastikan 3 Polisi yang Ditangkap Tidak Terkait Karyawan KAI yang jadi TerorisPolda Metro Pastikan 3 Polisi yang Ditangkap Tidak Terkait Karyawan KAI yang jadi TerorisPolda Metro Jaya menegaskan tiga oknum polisi yang ditangkap tidak terkait kasus yang menyeret DE (28), karyawan PT KAI yang diduga terlibat aksi terorisme.
مزید پڑھ »



Render Time: 2025-03-06 09:11:14