Pos PGA minta warga tidak beraktivitas di radius bahaya Karangetang

پاکستان خبریں خبریں

Pos PGA minta warga tidak beraktivitas di radius bahaya Karangetang
پاکستان تازہ ترین خبریں,پاکستان عنوانات
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 67 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 30%
  • Publisher: 78%

Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) di Pulau Siau, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meminta warga agar tidak beraktivitas di radius bahaya Gunung ...

Pos Pengamatan Gunung Api Karangetang, di Pulau Siau, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meminta warga tidak beraktivitas di radius bahaya yang telah direkomendasikan. ANTARA/HO-Pos PGA Karangetang

Kabupaten Kepulauan Sitaro - Pos Pengamatan Gunung Api di Pulau Siau, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, meminta warga agar tidak beraktivitas di radius bahaya Gunung Karangetang yang telah direkomendasikan. "Masyarakat dan wisatawan agar tidak mendekati, tidak melakukan pendakian, dan tidak beraktivitas di dalam zona prakiraan bahaya yaitu radius 2,5 kilometer dari puncak kawah dua dan kawah utama ," kata Ketua Pos PGA Karangetang Yudia P Tatipang di Manado, Sabtu.

Warga juga diminta tidak melakukan aktivitas di area perluasan sektoral ke arah barat daya selatan tenggara sejauh 3,5 kilometer.Yudia meminta warga agar mewaspadai guguran lava dan awan panas guguran yang dapat terjadi sewaktu-waktu akibat penumpukan material lava sebelumnya karena kondisinya belum stabil dan mudah runtuh, terutama ke sektor selatan, tenggara, barat, dan barat daya.

"Masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Karangetang agar meningkatkan kesiapsiagaan dari potensi ancaman lahar hujan dan banjir bandang yang dapat mengalir hingga ke pantai," katanya.Dia menyebutkan, pada periode pengamatan pukul 12.00 WITA hingga 18.00 WITA, secara visual gunung tampak berkabut, asap kawah tidak teramati, sementara bunyi guguran lava terdengar agak kuat.

ہم نے اس خبر کا خلاصہ کیا ہے تاکہ آپ اسے جلدی سے پڑھ سکیں۔ اگر آپ خبر میں دلچسپی رکھتے ہیں تو آپ مکمل متن یہاں پڑھ سکتے ہیں۔ مزید پڑھ:

antaranews /  🏆 6. in İD

پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات

Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔

Fakta Menarik Gunung Tambora yang Pernah Mengalami Letusan Dahsyat pada 1815Fakta Menarik Gunung Tambora yang Pernah Mengalami Letusan Dahsyat pada 1815Gunung Tambora juga disebut Gunung Tamboro, Gunung Tambora Indonesia, gunung berapi di pantai utara pulau Sumbawa, Indonesia yang sempat mengalami letusan terbesar dalam sejarah pada April 1815. Saat ini tingginya mencapai 2.851 meter setelah kehilangan sebagian besar puncaknya akibat letusan tahun 1815.
مزید پڑھ »

Themis Indonesia Buka Pos Pengaduan Warga Atas Kerugian dan Dampak Kesehatan Akibat Polusi Udara JakartaThemis Indonesia Buka Pos Pengaduan Warga Atas Kerugian dan Dampak Kesehatan Akibat Polusi Udara JakartaHarapannya ini bisa jadi saluran bagi warga yang dirugikan akibat polusi udara yang sangat parah ini. Terutama bagi warga kelompok rentan
مزید پڑھ »

Badan Geologi minta warga tak dekati kawah Gunung Arjuno WelirangBadan Geologi minta warga tak dekati kawah Gunung Arjuno WelirangBadan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meminta warga untuk tidak mendekati kawah aktif Gunung Arjuno Welirang yang berada pada ...
مزید پڑھ »

Teramati Ada Sinar Api di Gunung Arjuno Welirang, Badan Geologi Minta Warga Tak MendekatTeramati Ada Sinar Api di Gunung Arjuno Welirang, Badan Geologi Minta Warga Tak MendekatBadan Geologi meminta warga untuk tidak mendekati kawah aktif Gunung Arjuno Welirang di perbatasan Kota Batu, Kabupaten Malang, dan Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
مزید پڑھ »

Bagaimana Penduduk Pompeii Meninggal? Studi Ungkap Kemungkinan Tersedak Abu Letusan VesuviusBagaimana Penduduk Pompeii Meninggal? Studi Ungkap Kemungkinan Tersedak Abu Letusan VesuviusArkeolog mengungkapkan, penduduk Pompeii tidak meninggal dalam satu waktu sapuan letusan Gunung Vesuvius.
مزید پڑھ »



Render Time: 2025-03-05 22:00:03