Lebih dari 1,92 juta warga Turki yang berada di luar negeri telah memilih untuk putaran kedua Pemilu Turki.
Lebih dari 1,92 juta warga Turki yang berada di luar negeri telah memilih untuk putaran kedua pemilu Turki.
Bagi warga Turki yang tak bisa hadir tepat waktu ke tempat pemilihan di negara tempat mereka tinggal, bisa memilih di gerbang imigrasi hingga Minggu pukul 5 sore.Pada putaran pertama pemilu, warga Turki di luar negeri bisa memberikan suara di kantor perwakilan asing negara itu pada 27 April hingga 9 Mei.Aliansi Rakyat Presiden Recep Tayyip Erdogan memenangkan suara mayoritas di palemen.Namun, pemilihan presiden kedua harus dilakoni, karena taka da satu kandidat pun yang mencapai suara 50 persen.
Sementara itu, rival Erdogan, Kemal Kilicdaroglu, yang meripakan pemimpin partai oposisi, Partai Rakyat Republik memiliki 44,8 persen.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Pemerintah Turki Larang Propaganda SMS ke Warga Jelang Pemilu Putaran Kedua |Republika OnlineKemal Kilicdaroglu mengirim pesan teks kepada warga terkait utang kartu kredit.
مزید پڑھ »
Antusiasme Pemilih Turki di Pemilu Putaran Kedua Menurun |Republika OnlineBanyak pemilih Turki yang tampaknya tak terlalu antusias dengan pemilu putaran kedua
مزید پڑھ »
Putaran Ke-2 Pemilu Turki, Suara 'Kingmaker' Lari ke Erdogan?Suara 'Kingmaker' diprediksi jadi penentu Pilpres Tukri, lari ke mana suaranya?
مزید پڑھ »
Pemilu Putaran Kedua Turki Digelar Hari Ini, Begini Cuitan Erdogan |Republika OnlineSekitar 85 juta penduduk Turki akan menggunakan hak pilihnya.
مزید پڑھ »
Jelang Pilpres Putaran Kedua, Nasionalisme Sayap Kanan Turki MenguatPemilu Turki semakin ke arah ultrakanan berdasarkan taktik kampanye dari kedua calon presiden. Anak-anak muda pun khawatir dengan perkembangan ini. Internasional AdadiKompas
مزید پڑھ »
Hari Ini Rakyat Turki Pilih Presiden dalam Pilpres Putaran Kedua, Persaingan Sungguh SengitRakyat Turki akan memilih antara petahana Presiden Recep Tayyip Erdogan dan kandidat utama oposisi Kemal Kilicdaroglu, hari Minggu, (28/5/2023)
مزید پڑھ »