Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meminta Polri bisa bekerja sama dengan TNI untuk memperketat pengawasan penggunaan pelat dinas.
Hal ini menanggapi soal viralnya pengendara mobil Fortuner yang akhirnya terungkap bahwa menggunakan pelat palsu.
'Dan jangan sampai akibat ulah segelintir oknum, masyarakat jadi memiliki persepsi buruk terhadap pelat dinas. Padahal penggunaan pelat dinas untuk pejabat tertentu ini memang telah diatur di dalam undang-undang,' jelasnya. Penetapan tersangka diumumkan usai penyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya melakukan gelar perkara.
Adapun, motifnya guna menghindari kebijakan pembatasan kendaraan dengan sistem ganjil genap yang berlaku di DKI Jakarta.Dia juga menjelaskan, perbuatan penyalahgunaan dan pemalsuan pelat dinas TNI yang dilakukan oleh oknum masyarakat sangat merugikan dan mencemarkan nama baik TNI, serta merugikan masyarakat akibat tindakan arogansinya di jalan raya.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Sahroni Tegaskan Jangan Ada Lagi Aparat TNI POLRI dan Warga yang Meninggal Dibunuh Teroris OPMWakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengatakan, selama ini DPR maupun pemerintah sama sekali tidak ada keraguan dalam memberantas OPM.
مزید پڑھ »
40 Anggota TNI AD Dimutasi Panglima TNI, Jabatan Baru: Pangdam XVIII/Ksr hingga Kabais TNIPanglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto kembali melakukan mutasi terhadap 52 TNI, termasuk 40 TNI AD.
مزید پڑھ »
4 Pejabat Penting di Lingkungan TNI Diganti, Mayjen Yudi Resmi Jabat Kabais TNI4 Pejabat yang diganti adalah Irjen TNI, Danjen Akademi TNI, Aslog Panglima TNI, dan Kabais TNI
مزید پڑھ »
TNI-Polri Minta Maaf soal Bentrok Anggota TNI AL dan Brimob di SorongJajaran TNI AL dan Polri meminta maaf kepada masyarakat atas bentrok anggota TNI AL dan Brimob yang terjadi di Sorong, Papua Barat, Minggu (14/4).
مزید پڑھ »
Anggota DPR RI Usul THR Bagi Pekerja Diberikan H-14 Lebaran Seperti PNS dan TNI/PolriAnggota Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto mengusulkan kepada Kemnaker untuk mengubah waktu pemberian THR dari H-7 menjadi H-14.
مزید پڑھ »
Tanggapi Konflik TNI dan Polri, Wayan Sudirta DPR Ungkap Persoalan MendasarJPNN.com : Wayan Sudirta DPR mengungkap persoalan mendasar yang menjadi pekerjaan rumah besar bagi negara kita terkait konflik antara TNI dan Polri yang kera
مزید پڑھ »