Sebelum abad ke-19, istilah May Day merujuk pada perayaan pergantian musim,
May Day juga dikenal sebagai Hari Pekerja Internasional untuk merayakan hak-hak buruh dan delapan jam kerja sehari di Amerika Serikat.Pada waktu itu, kondisi kerja di Amerika Serikat sangat buruk, terutama di sektor industri. Pekerja diharuskan bekerja 16 jam per hari dengan upah yang sangat rendah.Pada tahun 1886, sebuah gerakan pekerja mulai berkembang di Amerika Serikat yang memperjuangkan hak-hak pekerja.
Pada tanggal 3 Mei 1886 bentrokan antara polisi dan demonstran meletus di Chicago. Kejadian ini kemudian dikenal sebagai Tragedi Haymarket. Sejarah May Day sebagai hari buruh ini lahir dari sebuah federasi internasional, sebuah kelompok sosialis dan serikat buruh menetapkan yang 1 Mei sebagai hari untuk mendukung para pekerja, dalam rangka memperingati Kerusuhan Haymarket di Chicago pada tahun 1886.
Ada beberapa pendapat yang menyatakan bahwa alasannya adalah untuk menghindari peringatan kerusuhan yang terjadi pada tahun 1886, demikian dikutip Office Holidays. Sejarah Hari Buruh di Indonesia bermula saat negara ini masih berada di bawah kekuasaan Belanda, dan kondisi kerja para pekerja di sektor perkebunan dan industri sangatlah buruk.
Peringatan hari buruh sempat berhenti diperingati secara terbuka saat kepemimpinan Presiden Soeharto karena dinilai identik dengan paham komunis.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
'Sang Pembuat Sejarah' Atlet Indonesia Veddriq Leonardo Pecahkan Rekor Panjat Tebing Dunia!“Panggil dia sang pembuat sejarah!” begitu kutipan International Federation Of Sport Climbing (IFSC) dalam unggahan di akun media sosial resmi nya kepada atlet
مزید پڑھ »
Menjelajah sejarah kain batik di Museum Batik Pekalongan - ANTARA NewsANTARA - Apa yang melintas di benak anda ketika mengingat kota Pekalongan? Tentunya, identitas Pekalongan sebagai kota batik. Museum Batik Pekalongan ...
مزید پڑھ »
Kilometer Nol dan Iboih Sabang Jadi Objek Wisata Favorit Saat Libur Lebaran |Republika OnlineSabang punya KM Nol, Iboih, Goa Sarang, situs sejarah Benteng Jepang, gunung Jaboi.
مزید پڑھ »
Kisah Mengerikan dalam Sejarah, 500 Tentara Jepang Dimangsa Buaya di Pulau Ramree | merdeka.comPembantaian itu jadi serangan buaya paling mematikan terhadap manusia yang tercatat dalam Guinness Book of World Records.
مزید پڑھ »
Unggah Foto Lawas, Pengamat: Puan Maharani Beri Pesan Siap Menangkan Ganjar Pranowo Lagi |Republika OnlinePuan ingin menegaskan bahwa ia bisa kembali mengulang sejarah
مزید پڑھ »