Konferensi pers Presiden AS Joe Biden soal kunjungannya ke Vietnam pada Minggu 10 September 2023 tengah jadi sorotan.
Liputan6.com, Washington D.C - Konferensi pers Presiden AS Joe Biden pada Minggu 10 September 2023 tengah jadi sorotan. Pasalnya agenda itu tiba-tiba diakhiri oleh seorang anggota timnya pada sesi pertanyaan, padahal orang nomor satu di AS itu masih berbicara kepada wartawan.
CNN melaporkan pada hari Minggu bahwa Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre adalah orang yang mengakhiri pernyataan presiden tersebut. Dia mengulangi ungkapan"lying dog-faced pony soldier" untuk menggambarkan mereka yang tidak percaya pada"pemanasan global" dalam pidatonya juga. "Presiden secara substansial menjawab pertanyaan dari 7 wartawan. Ini adalah gangguan, dan pembaca Anda akan mendapat manfaat yang baik jika menyelami jawabannya mengenai Tiongkok, hubungan dengan negara-negara Indo-Pasifik, hak asasi manusia, dan perubahan iklim," kata pejabat itu.
"Kami berbicara tentang stabilitas, kami berbicara tentang Dunia Ketiga, maaf, Belahan Bumi Selatan memiliki akses terhadap perubahan. Itu sama sekali tidak konfrontatif...." kata Biden sambil terus mengoceh tatkala dihentikan oleh stafnya."Terima kasih semuanya. Ini mengakhiri konferensi pers. Terima kasih semuanya," katanya sambil menutup konferensi pers.3 dari 4 halamanAlunan Musik JazzSementara itu, Biden terus berbicara, tanpa menyadari mikrofonnya telah dimatikan.
Biden berbisik, dia berjalan mengitari panggung dan dia menggunakan ungkapan yang sekarang terkenal "lying dog-faced pony soldier" selama 26 menit interaksi dengan pers.