Ribuan tentara India telah dikerahkan ke negara bagian Manipur, di mana bentrokan maut antaretnis meletus pekan lalu.
Kekerasan meletus pada pekan lalu karena komunitas Meitei sedang berupaya untuk dimasukkan ke kategori Suku Terjadwal. Status tersebut akan memberi mereka akses ke kawasan hutan dan persentase tertentu dalam pekerjaan pemerintah, kursi di perguruan tinggi dan di institusi-institusi yang ditetapkan.
Meitei yang penganut Hindu merupakan lebih dari 50% populasi Manipur. Kelompok-kelompok etnis lain yang ada dalam daftar Suku Terjadwal, yang didominasi umat Kristen, khawatir apabila Meitei mendapatkan status itu maka tunjangan untuk mereka akan berkurang. Dalam bentrokan pekan lalu, tembakan dilepaskan, kebakaran terjadi, dan ribuan orang lari meninggalkan rumah mereka. Mobil, rumah dan gereja-gereja dibakar.
Menteri Dalam Negeri Amit Shah pada Senin mengatakan bahwa situasi di Manipur terkendali dan mendesak orang-orang agar tenang.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Potret Ekonomi Lumpuh Imbas Kerusuhan Antaretnis di Manipur IndiaRusuh antaretnis di negara bagian Manipur, India, berbuntut panjang mulai dari puluhan orang tewas hingga ekonomi lumpuh.
مزید پڑھ »
Kerusuhan Etnis di India Sebabkan Puluhan Orang Tewas, Akses Internet DiputusKerusuhan etnis terjadi di negara bagian Manipur, India, dan menyebabkan puluhan orang tewas.
مزید پڑھ »
Tentara Rusia Punya Ilmu Gaib, Bikin Militer Ukraina LinglungTentara Rusia memiliki ilmu gaib untuk membuat mereka tidak terlihat dari pantauan militer Ukraina. Ilmu gaib ini mampu mengelabui musuh saat operasi militer malam hari.
مزید پڑھ »
Drama Tentara Bayaran Putin Ngambek di Ukraina, Rusia KeokDrama terjadi di perang Rusia-Ukraina. Tentara bayaran Rusia, Wagner, tiba-tiba 'ngambek' berperang di Ukraina.
مزید پڑھ »
Bentrok Antar-Etnis Meletus di IndiaSituasi di Manipur, India masih tegang setelah bentrok antar etnis. Sebanyak 54 orang dinyatakan tewas.
مزید پڑھ »