Undang-Undang ‘Kuota Ras’ Picu Perdebatan Sengit di Afrika Selatan

پاکستان خبریں خبریں

Undang-Undang ‘Kuota Ras’ Picu Perdebatan Sengit di Afrika Selatan
پاکستان تازہ ترین خبریں,پاکستان عنوانات
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 31 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 16%
  • Publisher: 63%

UU baru yang bertujuan meningkatkan tenaga kerja warga kulit hitam di Afrika Selatan telah memicu amarah beberapa pengusaha dan partai oposisi, yang menganggap legislasi itu dapat menyebabkan para pegawai yang memenuhi syarat kehilangan pekerjaan mereka.

Ketua Partai DA John Steenhuisen mengatakan bahwa 600.000 orang berisiko kehilangan pekerjaan mereka “karena mereka punya warna kulit yang ‘salah’ atau tinggal dan bekerja di daerah yang ‘salah.’”

Undang-undang yang baru mewajibkan perusahaan yang memiliki lebih dari 50 pegawai untuk menyampaikan rencana program kesetaraan yang mencerminkan demografi wilayah di mana mereka beroperasi dan menjelaskan cara mereka mencapai hal itu. “Ini akan menciptakan dampak berupa banyaknya orang-orang yang memenuhi syarat kehilangan pekerjaan mereka, dan menggantinya dengan orang-orang yang tidak memenuhi syarat,” ungkapnya bulan ini.“Ini bukan berarti warga kulit putih akan dipecat supaya tercipta ruang bagi kelompok yang kurang beruntung,” kata Menteri Tenaga Kerja Thulas Nxesi kepada media penyiaran setempat.

ہم نے اس خبر کا خلاصہ کیا ہے تاکہ آپ اسے جلدی سے پڑھ سکیں۔ اگر آپ خبر میں دلچسپی رکھتے ہیں تو آپ مکمل متن یہاں پڑھ سکتے ہیں۔ مزید پڑھ:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات

Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔

Gletser Tertua Berumur 2,9 Miliar Tahun Ditemukan Tersembunyi di Bawah Ladang Emas Afrika SelatanGletser Tertua Berumur 2,9 Miliar Tahun Ditemukan Tersembunyi di Bawah Ladang Emas Afrika SelatanIlmuwan menemukan gletser tertua di dunia berusia 2,9 miliar tahun. Uniknya, gletser terletak di bawah ladang emas di tanah tandus Afrika Selatan.
مزید پڑھ »

Gus Yahya Tak Hadiri Harlah PKB, Muhaimin Tegaskan Sudah Undang PBNUGus Yahya Tak Hadiri Harlah PKB, Muhaimin Tegaskan Sudah Undang PBNUDalam acara yang turut dihadiri Presiden RI Joko Widodo dan sejumlah ketua umum partai politik itu, Yahya tidak tampak hadir.
مزید پڑھ »

Muhaimin tegaskan sudah undang Ketum PBNU di Harlah PKBMuhaimin tegaskan sudah undang Ketum PBNU di Harlah PKBKetua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menegaskan pihaknya telah mengundang Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya ...
مزید پڑھ »

Tidak Terlihat Hadiri Harlah PKB, Cak Imin Sebut Sudah Undang Ketum PBNU Gus YahyaTidak Terlihat Hadiri Harlah PKB, Cak Imin Sebut Sudah Undang Ketum PBNU Gus YahyaKetua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar, menegaskan pihaknya telah mengundang Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf.
مزید پڑھ »

Cak Imin Tegaskan Sudah Undang Ketum PBNU ke Harlah PKB di SoloCak Imin Tegaskan Sudah Undang Ketum PBNU ke Harlah PKB di SoloCak Imin mengatakan pihaknya sudah mengundang PBNU ke Harlah ke-25 di Solo. Namun, dia belum mengetahui undangan ke Gus Yahya sampai atau tidak.
مزید پڑھ »

Warga Medan Sunggal Mengeluh Tak Dapat PKH, DPRD Medan Akan Ajukan Tambahan KuotaWarga Medan Sunggal Mengeluh Tak Dapat PKH, DPRD Medan Akan Ajukan Tambahan KuotaSejumlah warga tidak mampu di Kota Medan mengeluhkan kondisi bantuan sosial (bansos) yang tidak merata, termasuk bantuan berupa Program Keluarga Harapan (PKH).
مزید پڑھ »



Render Time: 2025-03-10 20:49:30