Pelemahan USD menyusul langkah The Fed mempertahankan suku bunga tetap stabil, dan menawarkan sinyal yang agak dovish mengenai kenaikan suku bunga lebih lanjut.
Liputan6.com, Jakarta Indeks dolar Amerika Serikat kembali melemah menjelang akhir pekan pada Jumat, 3 November 2023.
“Hal ini memicu meningkatnya spekulasi bahwa bank sentral telah selesai menaikkan suku bunganya untuk tahun ini, dan akan mulai menurunkan suku bunga mulai pertengahan tahun 2024,” kata Direktur PT. Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi dalam paparan tertulis pada Jumat . “Hal ini mendorong serbuan aset-aset yang didorong oleh risiko, karena pasar memperkirakan bahwa The Fed telah selesai dengan siklus kenaikan suku bunganya, dan akan mulai memangkas suku bunga pada pertengahan tahun 2024,” papar Ibrahim.
2 dari 3 halamanRupiah Menguat Menjelang Akhir Pekan pada 3 November 2023Rupiah kembali ditutup menguat tajam 127 point dalam penutupan pasar sore ini, walaupun sebelumnya sempat menguat 140 point dilevel Rp. 15.727 dari penutupan sebelumnya di level Rp.15.855. “Tentunya, hal ini akan berdampak terhadap inflasi di negara berkembang termasuk Indonesia,” ungkap Ibrahim.
Prediksi tersebut kemudian direvisi ke atas pada Oktober 2023 yang masing-masing sebesar 6,9 persen dan 5,8 persen.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
USD Melemah Usai The Fed Tahan Suku Bunga, Rupiah Diramal Menguat ke 15.890Rupiah ditutup menguat 80 point dalam penutupan pasar sore ini.
مزید پڑھ »
Dolar AS Minggir, Rupiah Diramal Bakal Ngegas!Nilai tukar rupiah diprediksi bakal menguat setelah The Fed memutuskan mempertahankan suku bunga acuan.
مزید پڑھ »
Nyaris Jeblok ke 16.000 per USD, Rupiah Bakal Senasib dengan Ringgit Malaysia?Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (USD) masih lebih baik terhadap negara-negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN). Sementara itu, Ringgit Malaysia mengalami pelemahan terbesar hingga 7,82 persen.
مزید پڑھ »
Ekonomi Digital ASEAN Diramal Sentuh Rp 3,4 Kuadriliun di 2023Nilai tersebut menandai kenaikan 11 persen dibandingkan tahun lalu meskipun terdapat tantangan makroekonomi global.
مزید پڑھ »
Produksi Batu Bara RI Diramal Nyaris 700 Juta Ton Tahun IniAPBI memprediksi produksi batu bara Indonesia bisa melebihi yang ditargetkan
مزید پڑھ »
Rupiah menguat karena pengaruh keputusan The Fed tahan suku bungaDirektur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan bahwa penguatan rupiah dipengaruhi keputusan Federal Reserve (The Fed) untuk ...
مزید پڑھ »