Muhammadiyah yang anggotanya diancam dibunuh BRIN sedang bangun hotel di Makkah.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- CEO AMI Group, Ustadz Azzam Mujahid Izzulhaq mengungkap terobosan Muhammadiyah yang sedang membangun sebuah hotel di Makkah, Arab Saudi. Langkah Muhammadiyah itu untuk memfasilitasi warga Indonesia yang akan menunaikan ibadah umroh maupun haji di sana.
"Persyarikatan Muhammadiyah yang anggotanya kalian fitnah dan ancam dibunuh itu sedang menyiapkan Hotel Waqaf di Makkah Al Mukarramah. Khidmah bagi warga Indonesia yang berkunjung ke Tanah Suci. Semoga panjenengan-panjenengan dikaruniakan Allah panjang umur agar bisa turut menikmati," katanya melalui akunInstagram
"Selain hotel waqaf, Baitul Waqf lil-Indusiyyin pun akan menjadi student center sebagaimana Gedong Waqf Mataram di depan Masjidil Haram saat Mbah Hasyim Asy’ari dan Yai Ahmad Dahlan bersama-sama menuntut ilmu di Makkah. Tak lama lagi insya Allah," ucap Ustadz Azzam.
پاکستان تازہ ترین خبریں, پاکستان عنوانات
Similar News:آپ اس سے ملتی جلتی خبریں بھی پڑھ سکتے ہیں جو ہم نے دوسرے خبروں کے ذرائع سے جمع کی ہیں۔
Peneliti BRIN Ancam Bunuh Semua Warga Muhammadiyah, Kepala BRIN Enggan Beri Tanggapan |Republika OnlineKepala BRIN tidak ingin berkomentar dahulu terkait ancaman Andi Pangerang Hasanuddin
مزید پڑھ »
Viral Peneliti BRIN Halalkan Darah, Pemuda Muhammadiyah Lakukan IniPemuda Muhammadiyah memberikan sikap terkait oknum peneliti BRIN yang halalkan darah warga Muhammadiyah.
مزید پڑھ »
Viral Status Peneliti BRIN Halalkan Darah dan Anggap Muhammadiyah Musuh |Republika OnlinePeneliti BRIN AP Hasanuddin menulis status viral, 'Sini saya bunuh kalian satu-satu'.
مزید پڑھ »
Ancam Bunuh Warga Muhammadiyah, Oknum Peneliti BRIN: Saya Siap Diproses |Republika OnlinePeneliti BRIN AP Hasanuddin mengaku tulis ancam warga Muhammadiyah dan siap diproses.
مزید پڑھ »
Cuma Gegara Beda Tanggal Lebaran, Peneliti BRIN Ancam Bunuh Muslim MuhammadiyahHanya karena berbeda tanggal lebaran, peneliti BRIN berkomentar hendak membunuh muslim Muhammadiyah.
مزید پڑھ »
Diancam Peneliti BRIN, Dadang Kahmad: Muhammadiyah tak Melayani Preman |Republika OnlineMuhammadiyah tidak akan memberikan respons terkait pernyataan peneliti BRIN.
مزید پڑھ »